CELOTEH RIAU.COM----Tim Tipiter Bareskrim Mabes Polri, Ditjen Gakkum KLHK, Kejaksaan, sudah turun ke lokasi kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) dan selesai, pada Kamis (10/10/2019) sore.
Ada penambahan lokasi yang di cek, menjadi lima lokasi. Dari rencana awal mendatangi empat lokasi.
''Ada lima lokasi kita cek, pertama di Inhu, Pelalawan dan Siak,'' kata Dir Tipiter, Bareskrim Mabes Polri, Brigadir Muhammad Fadli.
Perwira berpangkat bintang satu ini, menegaskan, pihaknya akan menangani kasus Karhutla dengan penyelidikan secara profesional, secara sientific.
''Tim sudah mengumpulkan beberapa sampel untuk dilakukan pengujian,'' kata Muhammad Fadli.
Ia menegaskan, apabila ditemukan adanya perbuatan melawan hukum, dengan adanya kerusakan baku mutu lingkungan. Tindakan tegas, pasti akan dilakukan.
''Kalau semua unsur mencukupi, pasti kita akan ambil sikap tegas,'' sebut Muhammad Fadli.
Muhammad Fadli berjanji, hasil pengamatan dan pengumpulan barang bukti dari lokasi ini, akan dipaparkan pada Jumat (11/10/2019) esok.
''Temuan dilapangan tadi, akan kita paparkan Jumat besok,'' ungkap Muhammad Fadli.
Sementara itu, Dirjen Gakkum KLHK Rasio Ridho Sani mengatakan, aksi turun kelapangan ini sudah dilakukan sejak semalam.
''Sejak semalam kita sudah cek lokasi kebakaran di Inhu, Pelalawan dan Siak. Diantaranya materi yang diambil dari lahan PT DKM, PT TKWL, PT MRL, PT USS.
''Sampel itu diambil, untuk diuji oleh Puslapfor Mabes Polri. Untuk melihat tingkat kerusakan lingkungan,'' sebut Rasio.
''Satu pesan saya, hujan boleh turun, tapi penegakan hukum tetap jalan,'' tutup Rasio.
